SUAMI istri tidak harus selalu cocok dalam segala hal. Contohnya saya dan istri. Saya paling anti sayur asem, sedangkan istri saya dan keluarga justru paling doyan sayur asem.
Bahkan kalau ada acara kumpul-kumpul keluarga, menu utamanya adalah sayur asem. Namun, demi kebersamaan, saya mencoba menikmati saja ketika di meja makan terhidang sayur asem.
Walau tak suka, yang penting masih bisa dimakan Dan yang terlihat pada foto adalah masakan istri saya hari ini. Ikan mas arsik, khas dari suku Karo, Sumut.
Sebagai orang Karo, saya sangat suka makanan ini. Sedangkan istri saya yang orang Jawa, bagi dia ini adalah “barang baru”.
Masakan ini adalah pertanda bahwa suami istri bisa saling menghargai, walau tidak selalu cocok dalam segala hal. []
artikelnya sangat menginspirasi.. terima kasih
thx atas tipsnya, sangat brmanfaat 🙂
saling menghargai menciptakan keharmonisan 🙂