Anda bekerja, suami bekerja. Ketika datang bulan gajian, bagaimana cara mengaturnya? Ada beberapa kemungkinan cara yang bisa digunakan oleh suami-istri untuk mengelola keuangan rumah tangga. Di antaranya adalah:
- Penghasilan suami dan istri digabung, kemudian digunakan untuk keperluan rumah tangga.
- Penghasilan suami seluruhnya digunakan untuk keperluan rumah tangga, penghasilan istri menjadi milik pribadi.
- Suami memberikan jatah uang bulanan kepada istri, tetapi istri tidak mengetahui jumlah penghasilan suami secara keseluruhan.
- Penghasilan suami dan istri sama-sama digunakan untuk keperluan rumah tangga, namun untuk peruntukan yang berbeda. Misalnya, penghasilan suami digunakan untuk pengeluaran rutin rumah tangga, seperti belanja bulanan, cicilan hutang, uang sekolah bulanan, dll, sementara penghasilan istri digunakan untuk pengeluaran lain, seperti liburan, jalan-jalan mingguan, atau bahkan tabungan dan investasi.
- Pembagian tanggung jawab sangat bervariasi antara rumah tangga yang satu dengan rumah tangga yang lain.
- Suami dan istri masing-masing telah mengambil beberapa persen dari penghasilan untuk pengeluaran pribadinya, kemudian sisanya digunakan untuk keperluan rumah tangga.
- Anda dan suami harus duduk bersama untuk mendiskusikan cara mana yang ingin digunakan. Meskipun Anda berdua bebas menggunakan cara manapun, namun dsarankan untuk konsisten dalam memilih dan menggunakan cara tersebut. Pun dengan berapa persen dari penghasilan yang mau Anda ikhlaskan untuk rumah tangga, Anda sendirilah yang memutuskan. [sumber: info Jakarta]